Web series baru berjudul Pertaruhan the Series dihadirkan layanan video streaming Vidio mulai hari ini, Sabtu, 11 Juni 2022. Sebagaimana tersurat pada judulnya, web series yang menampilkan Jefri Nichol sebagai pemeran utama tersebut merupakan adaptasi atau boleh juga dibilang sebagai sekuel film Pertaruhan (2007).
Sebagai sebuah sekuel, cerita yang diusung Pertaruhan the Series pun merupakan kelanjutan dari kisah yang telah kita saksikan bersama pada versi filmnya. Elzan (Jefri) yang sempat dipenjara atas aksi perampokan bank bersama dua saudaranya, Ibra (Adipati Dolken) dan Amar (Aliando Syarief), kini telah dibebaskan.
Seperti diketahui, film Pertaruhan ceritakan Ibra dan adik-adiknya yang harus merampok sebuah bank demi mendapatkan uang untuk pengobatan ayah mereka, Musa (Tio Pakusadewo). Bank yang mereka rampok pun terbilang “spesial”, dimana Musa dulu sempat puluhan tahun mengabdi di sana sebagai satpam.
Elzan yang memiliki hati sangat baik membuat aksi perampokan mereka kala itu kurang berjalan mulus meski berhasil menguras uang bank. Elzan tertembak lalu Ibra yang coba menyelamatkan adiknya alami nasib serupa. Ibra tewas akibat luka tembak, sementara Elzan yang selamat harus dipenjara bersama Ammar.
Memang perampokan yang mereka lakukan berhasil memperpanjang nafas sang ayah. Sayangnya hal itu tak berjalan lama, beberapa tahun kemudian Musa meninggal. Ical (Giulio Parengkuan) anak keempat Musa hidup sebatang kara sejak Musa meninggal dan dua kakaknya masih harus jalani hukuman di balik jeruji besi.
Baca juga:
Sekeluar dari Penjara, Elzan terkejut lantaran rumah mereka ternyata sudah menjadi jaminan utang ke bank. Ical yang dulu tak punya siapa-siapa lagi telah menjaminkan rumah mereka untuk utang ke bank sebagai biaya hidup. Sementa Elzan sampai kini tidak tahu di mana adik yang sangat dicintainya itu berada.
Berbagai upaya dilakukan Elzan untuk lunasi utang bank, seperti bekerja sebagai montir di bengkel motor. Sementara ketika malam tiba dia jadi petarung MMA (mixed martial arts). Nahasnya, uang yang telah Elzan kumpulkan dengan penuh luka dan perjuangan digelapkan oleh promotor pertarungannya sendiri.
Tak ingin ditipu promotor lagi, Elzan kemudian menarik rekan-rekannya sesama petarung untuk gabung Berty (Mariana Resli), seorang pemilik sasana tinju sekaligus promotor profesional. Berty juga merupakan sahabat dekat Jamila (Widika Sidmore), petarung wanita istri Ibra sekaligus ibu dari Wulan (Graciella Abigail).
Berty awalnya menolak sasana tinjunya dipakai untuk pertarungan jalanan. Namun karena dia terlilit banyak utang ke rentenir Tony (Kiki Narendra), Berty akhirnya menerima. Pendapatan dari pertarungan jalanan ternyata tak cukup untuk lunasi utang Berty ke Tony, dimana hal itu juga membuata Elzan sangat khawatir.
Beruntung bagi Elzan, Rio (Abdurrahman Arif) sahabatnya di penjara dulu rupanya adalah anak buah Tony. Rio memberihatu bahwa Tony sangat tertarik dengan bakat bertarung Elzan dan ingin merekrutnya. Elzan menerima tawaran itu dengan harapan bisa ringankan utang Berty sehingga dia tetap bisa bertarung.
Di tempat lain, Ical kini tinggal di sebuah pasar, bergabung dengan geng preman penguasa timur pasar pimpinan Abah (Teuku Rifnu Wikana). Ical kerap berseteru dengan geng barat pimpinan Rambo (Khiva Iskak). Sayangnya Ical malah selalu disiksa Abah setiap kali usai ribut dengan geng timur, alih-alih membelanya.
Abah memang takut dengan Rambo, sehingga setiap ada anak buah yang ribut dengan geng barat malah disiksa. Ical teringat pesan mendiang Ibra bahwa jangan mau ditindas. Dia lalu kudeta Abah dari posisi pimpinan geng timur. Sebagai pimpinan geng berpengaruh, dia nantinya bakal sering berbenturan dengan Elzan.