Sebuah web series anyar dengan tema cerita unik dan menarik bertajuk Virgin Mom bakal tayang di Vidio mulai hari ini, Jumat, 20 Mei 2022. Sebagaimana tersurat pada judulnya, web series Virgin Mom usung cerita tentang seorang gadis yang hamil meski dia tidak pernah sekalipun berhubungan badan dengan pria.
“Dalam hidup ini, kita akan selalu dihadapkan pilihan yang harus kita ambil. Naya (@amandarawles) sedang dihadapkan dengan 2 pilihan sulit. Pilihan apa yang terbaik untuknya? Empati atau prestasi? Saksikan keputusannya di Vidio original series Virgin Mom, 20 Mei 2022,” tulis Vidio pada promonya di Instagram.
Gadis malang yang hamil itu adalah Kanaya atau yang biasa dipanggil dengan Naya, diperankan Amanda Rawles. Naya merupakan putri adopsi sekaligus semata wayang dari Salman (Teuku Rifnu Wikana) dan Siska (Vonny Cornellya). Meski bukan putri kandung, kedua orangtua Naya sangat menyayanginya lebih dari apa pun.
Naya memang anak yang sangat baik dan berbakti. Tak hanya itu, dia juga sangat berprestasi di badminton, meski sang ibu tidak begitu merestui putrinya jadi atlet. Salman adalah sosok utama dibalik kesuksesan Naya di badminton. Dia sangat bangga tatkala putrinya terpilih masuk tim Coach Heru (Joseph L. Kara).
Ketika Coach Heru memasukan Naya dalam tim untuk kejuaraan nasional, Salman membelikan sepeda motor untuk putrinya sebagai hadiah. Harapan Salman sangat besar melihat Naya menjadi atlet badminton nomor satu di tanah air, bahkan dunia. Sayangnya cita-cita Salman bersama sang putri itu pupus di tengah jalan.
Baca juga:
Impian Naya untuk jadi atlet besar sirna tatkala dia didiagnosa hamil karena malpraktik seorang dokter di sebuah rumah sakit. Diceritakan Naya awalnya hanya ingin memeriksakan siklus haidnya yang tidak lancar. Sungguh nahas, karena keteledoran dokternya, Naya malah dikira pasien yang sedang jalani program bayi tabung.
Pasian yang sebenarnya sedang jalani program bayi tabung itu adalah Rianti (Marcella Zalianty). Dia merupakan istri Martin (Marcelino Lefrandt) sekaligus ibu tiri Dafa (Al Ghazali), teman kuliah Naya. Rianti diceritakan sudah lima tahun lebih menikah dengan Martin dan sangat berharap bisa memiliki buah hati darinya.
Pihak rumah sakit lalu memberitahukan adanya kesalahan pada keluarga masing-masing. Tak berselang lama Rianti mendatangi rumah Salman untuk berjumpa dengan Naya, gadis yang kini mengandung bayinnya. Betapa hancurnya hati Rianti ketika mendapati Salma dan Siska berniat menggugurkan kandungan Naya.
Pada akhirnya Rianti bisa mengerti dan memahami keputusan yang diambil keluarga Salman. Dia bahkan turut membantu proses aborsi yang akan dilakukan di rumah sakit. Sebelum janin yang ada di perut Naya diangkat, Rianti mengucapkan kata-kata perpisahan pada janinnya hingga membuat Naya tersentuh perasaannya.
Rupanya kata-kata Rianti itu membuat Naya ragu untuk aborsi, dia pun lari dari rumah sakit. Beruntung Rianti yang mencarinya berhasil menemukan Naya sedang kehujanan di jalan lalu membawannya ke rumah. Kepada Rianti, Naya mengaku dalam dirinya seperti ada yang hidup, sehingga dia tidak tega “membunuhnya”.
Naya memutukan untuk tetap mengandung janin Rianti kemudian keduanya berpelukan. Hari-hari berlalu, Naya di kampusnya semakin dekat dengan Dafa. Bahkan Dafa mengungkapkan perasaan kalau dia merasa nyaman setiap dekat dengan Naya. Tentu saja hal itu membuat Naya galau lantaran tahu Dafa adalah anak Martin.
Naya yang sebenarnya merasa nyama dengan Dafa tidak bisa mengungkapkannya lantaran dalam rahimnya kini terkandung janin Martin dan Rianti alias adik Dafa. Apa yang akan dilakukan Dafa saat tahu Naya sedang mengandung adiknya? Apakah dia akan menerima keadaan itu? atau sebaliknya, menyalahkannya?