Rabu, 21 September 2016, bertempat di JKT48 Theater, Fx Sudirman Mall, Jakarta Selatan, idol group JKT48 meluncurkan single terbarunya berjudul Love Trip. Sinka Juliani, center di single terbaru ini menyebut Love Trip adalah lagu ceria yang bercerita tentang perasaan suka pada seseorang.
“(Single) Love Trip lebih nunjukin perasaan kita sama orang yang kita sukai kan, jadi kalau Love Trip lebih ceria. Kalau di (lagu) Tidak Boleh Pelukan kan undergirls, sedangkan Love Trip kan Senbatsu,” kata Sinka, dikutip dari Kapanlagi.com, Kamis, 22 September 2016.
Single Love Trip sudah pasti jadi single paling bersejarah dalam hidup Sinka. Bagaimana tidak, setelah 3 kali gagal menembus Senbatsu, akhirnya Sinka tak hanya berhasil masuk, bahkan menembus peringkat satu Senbatsu setelah memenangi JKT48 Janken Competition 2016 dan mengantarkannya jadi center single ini.
Baca juga:
Jadi center untuk pertama kalinya, Sinka tak membantah bila ada beban dalam hatinya. Meski begitu, Sinka optimis penampilannya sebagai center di single Love Trip tidak mengecewakan atau setidaknya bisa mengimbangi versi AKB48, induk/sister group mereka.
“Beban sih pasti, aku masih awal (pertama kali jadi center). Aku masih takut, tapi aku bakal berusaha lebih keras. Seenggaknya walau (single ini) nggak sama dan enggak lebih (dari versi AKB48), tapi harus bisa imbangin,” ujar Sinka.
Dibanding versi AKB48, Sinka menilai Love Trip versi JKT48 lebih menggemaskan karena sosok dirinya yang memang dikenal lucu. Berbeda jauh dari versi AKB48 dengan center Sashihara Rino yang ber-image seksi.
“Terus kalau aku kan lucu yah, kata orang sih (sambil tertawa malu). Nah kalau di AKB-nya kan yang jadi center Shasihara (Rino) yang image-nya lebih seksi. Jadi (Love Trip versi JKT48) ini nonjolin image lucunya,” tandasnya.
